Hari Musik Nasional Bertabur Bintang Lewat Event D’Hot Music Day 2018

Belum ada komentar
Ditulis oleh Mas Pewe

Penulis pe-we.com sekaligus pemiliknya ini menyenangi segala hal tentang SEO.

Pada tahu gak sih hari lahir Wage Rudolf Supratman? Gak tahu? Hmm, kalau Hari Musik Nasional? Hehehe betul, Hari Musik Nasional itu tanggal 9 Maret 2018 berketepatan dengan hari lahir W.R Supratman Sang pencipta lagu Indonesia Raya. Nah jadi terjawab kan pertanyaan pertama. Tanggal 9 Maret ditetapkan sebagai Hari Musik Nasional pada masa Pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melalui Kepres No 10 Tahun 2012.

Acara konser musik gratis ini menjadi pilihan Detikcom untuk merayakan Hari Musik Nasional pada tanggal 9 Maret 2018 lalu di Ground Floor Kuningan City, Jakarta. Acaranya meriah banget loh karena banyak artis terkenal yang ikut merayakan Hari Musik Nasional bersama Detikcom, lebih dari 25 musisi Indonesia mengisi acara tersebut. Kebetulan, saya juga mendapatkan kesempatan untuk menghadiri pentas konser musik dengan bertabur mega bintang ini.

Saya dan Istri menghadiri acara #dHotMusicDay2018

D’Hot Music Day 2018

Acara yang digelar secara tahunan oleh Detikcom tak hanya menampilkan acara live konser musik, acara ini pun dapat disaksikan secara streaming melalui Instagram DetikHot tanpa ada satupun pertunjukkan yang di-cut. Pagelaran musik ini oleh Detikcom diberi nama D’Hot Music Day 2018.

Dengan live streaming, diharapkan masyarakat yang tidak bisa datang ke Kuningan City walau bertema gratis, dapat ikut menyaksikan juga dengan mode streaming Instagram melalui akun milik DetikHot. Sajian “Musik Untuk Semua” ini diawali dengan pembukaan dari band Hi Friday yang terdiri dari 4 personil ABG cowok-cowok ganteng, lalu adapula Ify Allysa dari Idola Cilik yang membuat mata para lelaki menjadi segar bugar karena kecantikannya. Lalu ada Angela Vero dan yang menjadi penutup untuk musik playlist pagi adalah Yakob yang suaranya sangat merdu di telinga.

D’Hot Music Day 2018

Di awal acara musik ini, disebut Playlist Pagi yang acaranya dimulai pukul 10.00 WIB hingga sekitar jam 11.30 WIB, kemudian karena bertepatan dengan hari Jumat istirahat siang menjadi agak lama menunggu para penonton sekaligus kru selesai menunaikan ibadah Sholat Jumat.

Selesai isoma yang kalo singkatan kerennya istirahat, sholat, dan makan, lanjut kita menonton pagelaran musik ini. Penampilan dari artis-artis ini sangat menghibur, banyak artis pendatang baru yang sebagian telah saya sebutkan di atas. Lainnya adalah Nadia Fatira, Arditto Pramono, Adrian Khalif, Zara Leola, Nonaria, Geng Ojol, dan lain-lain.

Sedang dari artis sekaligus musisi papan atas banyak juga yang ikut memriahkan hadir dalam acara D’Hot Music Day 2018 sajian “Musik Untuk Semua” ini. Sebut saja seperti Armand Maulana, Vidi Aldiano, The Overtunes, Fade2Black, Rendy Pandugo, Badai Romantic Project, Dengarkan Dia, Virzha, Mulan Jameela, Bams, dan NEV+ feat Dea.

Terus terang aja sih, saya adalah generasi 90-an, pada saat Armand Maulana naik panggung saya sangat senang sekali, dia itu idola saya sejak SMA yang pada saat itu tergabung dalam grup band GIGI. Woah senangnya gak ketulungan sampai nekat foto narsis bareng Kang Armand, hahaha. Kang Armand Maulana membawakan lagu single-nya dengan judul “Tunggu Di Sana” dan “Sebelah Mata“.

Sebelum para musisi menyanyikan lagu andalan mereka masing-masing, MC sibuk mewawancarai mereka satu persatu. Semua musisi yang diwawancarai mendukung acara musik seperti ini, apalagi menyambut Hari Musik Nasional. Pesan khusus dari Mulan Jameela agar membeli musik dari tempat yang semestinya, bukan mendengarkan dan memakai lagu bajakan. Ya, betul juga sih, dengan begitu kita ikut memajukan ranah permusikan di Indonesia.

Ada salah satu musisi pendatang yang menjadi perhatian saya karena unik. Apa tu uniknya? Di jaman seperti sekarang, masih ada yang konsep musiknya seperti musik jaman mudanya Orang Tua saya, serba oldies deh pokoknya. Dari dandanannya, genre musiknya, dan gaya-gayanya dalam bernyanyi. Musisi tersebut adalah Trio NonaRia yang terdiri dari Yashintha Pattiasina (pada Biola), Nanin Wardhani (pada Akordeon), dan Nesia (pada Sner sekaligus Vokal). Ada 4 lagu yang mereka persembahkan ke penonton, yang antara lain “Maling Jemuran”, “Sayur Labu”, “Antri Yuk”, dan “Aksi Kucing”. Selain unik karena serba oldies, Trio NonaRia juga mwmbawakan lagu dengan penuh canda sehingga penontonpun ikut tertawa dengan gaya yang lucu dari Nesia dan lirik-lirik yang menggelitik.

Pendatang baru lainnya yang agak nyentrik itu Geng Ojol dengan feat Eka Gustiwana. Musisi ini mewakili semua ojol (Ojek Online) yang ada di Tanah Air. Musisi ini mengenakan atribut lengkap dari perusahaan tempat mereka bekerja, hijau-hijau, oranye dan hitam, tau dong siapa saja. Lagu yang dibawakan juga tak jauh-jauh dari keseharian mereka, salah satu judul yang membuat saya tersenyum adalah lagu dengan judul “Jangan di-Cancel“.

Grup band jadul yang sangat terkenal pada paruh akhir dekade 1970-an juga mengisi pagelaran musik Detikcom, Orkes Moral Pancaran Sinar Petromaks (disingkat OM PSP) membawakan lagu-lagu dangdut humor asik. Para personilnya yang sudah tak muda lagi, membawakan lagu-lagu mereka dengan penuh enerjik. Wah, musisi muda-muda jangan mau kalah sama yang begini harusnya.

Penghujung acara hampir berakhir, yang tak kalah menarik ada pak menteri dan para pejabat pemerintah yang turut serta mnyumbangkan lagu untuk menghibur penonton. Siapa saja? Antara lain yang tampak hadir Bapak Budi Karya Sumadi Menteri Perhubungan, Bapak Hanif Dhakiri Menteri Tenaga Kerja, Bapak Ganjar Pranowo Gubernur Jawa Tengah, dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Bapak Sandiaga Uno. Sangat menghibur lantunan-lantunan lagu yang dibawakan mereka. Terlebih lagi yang naik panggung berkali-kali adalah Bapak Ganjar Pranowo Gubernur Jawa Tengah ini diajak untuk ikut bernyanyi bersama band Geng Ojol, bersama Bapak Budi Karya Sumadi Menteri Perhubungan, dan band dari Institut Musik Jalanan yang mempunyai kekurangan/keterbatasan fisik.

Nah sekarang sudah sampai penghujung acara nih, band yang menjadi penutup yaitu Bams dan Nev+ feat Dhea. Bams membawakan 3 lagu single-nya, lalu ditutup oleh lagu dengan judul “Kenangan Terindah” dari band Samson. Sedangkan Nev+ Dhea, yang terdiri dari bagian grup band Nidji (tanpa Giring). Diakhir acara penonton dibuat berjingkrak-jingkrak sambil menyanyikan lagu dari Nev+ feat Dhea dengan suka cita. lalu ditutup dengan foto bersama para kru, personil Nev+, dan Bams.

https://www.youtube.com/watch?v=C6tu8OWRf38

Total acara D’Hot Music Day 2018 ini ditayangkan lebih dari 11 jam, acara berakhir pukul 23.30 WIB. Saya sangat antusias mengikuti sampai akhir acara. Salut buat musisi-musisi Indonesia, terus berkarya dan terus majukan musik Indonesia. 🙂 

Tinggalkan komentar